TITIK SAMPLE LABORATORIUM DI PKS

Sample biasanya digunakan bagian laboratorium untuk mengontrol losses baik itu losses minyak maupun kernel.  Secara gampangnya untuk mengetahui losses TBS maka kita harus mengetahui terlebih dahulu material balance TBS.  Setelah tahu material balance,  tinggal kita kalikan dengan losses sample. 

Semakin kecil losses diharapkan rendemwn semakin meningkat,  rendemen sendiri dapat dihitung dengan :

Material balance contohnya :

Fibre.              : 12%

Nut.                 : 12 %

Kernel.            : 6  - 7 %

Cangkang.      : 5 - 6 % dan seterusnya, 

Tergantung dari umur dan dan jenis tbs itu sendiri seperti :

Dura.      : kulit tipis,  cangkang tebal, inti kecil

Tenera.  : kulit tebal, cangkang tipis,  inti besar

Pesifera.: kulit tebal,  cangkang tipis,  unti kecil

Bagaimana cara material balance dilakukan,  umumnya tbs ditimbang kemudian di ke dalam lorry lalu direbus. Hasil rebusan itu nanti bisa dihitung berat masing masing material terhadap TBS. 

Menghitung losses :

Dari laboratorium nanti akan mengambil sample baik sample basah maupun kering ke titik titik yang sudah di tentukan biasanya sudah ada labelnya. Nah proses mendapatkan nilai losses yang dilakukan di lab ini akan agak lama ( ada perlakuan sendiri di lab). 

Contoh  : 

Data yang dikeluarkan dari lab.

A.  Losses minyak  

Losses minyak berarti minyak yang terbuang,  terikut ke material lain. 

1. Heavy phase                = 0,7%

2. Fibre press.                  = 4%

3. Minyak di Nut.            = 0.5%

4. Minyak di janjangan. = 1%

5. Minyak di usb.             = 1%

Ini contoh saja, jadi losses to tbs adalah :

1.  0,7% x jumlah effluent ke limbah x 100%

     Bila limbah biasanya 45 - 60 % to TBS

     Jadi, kita ambil contoh 45 % maka :

     0,7% x 45% x 100% = 0,315 % to TBS olah. 

2. 4 % x fibre to TBS x 100%

    Kita ambil fibre 12 % umumnya 😄😄😄

    Jadi 4 % x 12 % x 100% = 0,48 %

    Jadi 0,48 % to TBS

3. 0,5 % x nut to TBS x 100%

    Persen nut to TBS kita ambil 12%

    Jadi 0,5 x 12% x 100% = 0.06%

4.  1% x janjangan to TBS x 100%

     Janjangan 20% - 22%, kita ambil 21%

     Jadi 1% x 21% x 100% = 0,21%

5.  1% x kg brondolan x persen janjang to TBS x kadar minyak berondolan  x persen berondolan tak terkutip. 

     Jadi 1% x 0,3  x 21 % x 40% x 5% x 100%=

     0,00126%

B.  Losses kernel

Losses kernel artinya banyak kernel yang terbuang ikut bersama cangkang atau fibre. 

1. Fibre cyclone = 1 %

2. LTDS 1.            = 1%

3. LTDS 2.            = 1%

4. Claybath/ hydrocyclone= ....%

Jadi

1. 1 %  x fibre to TBS x 100%

    1%  x 12% x 100% = 0,12%

2. 1% x 2,5 % x 100% = 0,025%

3. 1% x 1% x 100% = 0,01 %

4. Losses claybath, losses hydrocyclone

Losses losses di atas adalah losses yang bisa dihitung,  ada juga losses yang tidak diketahui seperti :

1. Hilang minyak yang terlindas alat berat

2. Losses akibat kebocoran

3. Losses saat pencucian alat

4. Losses yang terikut pasir

5. Mungkin ada yang lain lagi ????😉😉😉.

Adanya kontrol losses ini diharapkan informasi yang diberikan oleh laboratorium dapat dengan cepat ditindaklanjuti oleh bagian proses saat proses sedang berjalan.  Dan bila diketahui masalah nya di alat maka dapat ditindaklanjuti pihak maintenance.