Managemen Penggunaan Listrik PKS

Penggunaan listrik di pabrik kelapa sawit Bagaimanapun perlu dilakukan penghematan dan pemanfaatan yang seefektif mungkin. Dengan beberapa cara yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan sumberdaya yang ada. Bagaimana caranya, pertama dengan melakukan penggantian jenis lampu jalan menggunakan solar Cell, artinya dengan menggunakan solar Cell maka beban power yang digunakan oleh pembangkit jadi berkurang. Dan paling tidak sudah mengurangi beban yang ada.

Hanya saja memang untuk solar Cell sendiri masih ada keterbatasan baik secara harga sangat mahal, juga penggunaannya yang agak sulit kalau di dalam pabrik. Kebanyakan dipasang di jalan area pabrik dan perumahan.

Selanjutnya dengan menggunakan pengatur waktu hidup mati lampu sehingga penggunaan lampu bisa menjadi semakin efektif dan tidak terjadi pemborosan. Baik menggunakan photocel maupun menggunakan timer jam siang malam. Tentu kedua duanya ada keunggulan dan kelemahannya.

Ketiga dengan menghitung beban pabrik yaitu beban proses. Seperti konveyor, elevator dan lain lain. Dengan menggunakan perhitungan beban mekaniknya bisa didapat kebutuhan elmotnya. Memang kadang kadang yang terjadi dengan gearbox yang sama terjadi kerusakan sehingga inisiatifnya untuk menurunkan skala kerusakan dinaikkan lah besar gearbox dan elmotnya.

Dan hal inilah yang sering terjadi di pabrik sawit menukar barang dan tidak mengembalikan dengan Spec semula jadi MOC (Management Of Change) barang tidak tercord dengan baik. Sehingga saat terjadi kerusakan dan pengorderan kembali tidak sesuai baik Daya maupun putaran gearmotor menyebabkan kerusakan di stasiun pabrik.

Selanjutnya membatasi pemakaian listrik di perumahan dengan mcb yang sesuai dengan bagiannya masing masing. Seperti untuk karyawan dengan MCB di 4A, Staff di 6A. Dan manager ke atas 10A. Untuk apa ini digunakan agar mudah dilakukan pengontrolan oleh orang listrik saat melakukan sidak ke perumahan. Untuk memastikan penggunaaan listrik sesuai dengan kebutuhan. Karena bagaimanpun pemakaian listrik yang baik juga merupakan penghematan cost. Cost apa ? Cost bahan bakar solar kalau pakai genset, fibre dan cangkang kalau pakai turbin.

Beberapa pabrik sawit sudah menggunakan inverter untuk start stop electromotor listriknya yg tujuannya untuk penghematan listriknya yang dapat digunakan sesuai kebutuhan beban dan kecepatan elmotnya dan juga untuk keamanan motornya.
Maksudnya ?
Maksudnya dengan menggunakan inverter kecendrungan elmot terbakar lebih kecil daripada menggunakan start stop menggunakan DOL atau Start Delta, maupun autotrafo. Walaupun sama sama menggunakan overload. 

Hal yang juga perlu di perhatikan dalam pemakaian listrik adalah pengembangan atau inovasi inovasi mesin listrik yang ada yang kadang menambah beban listriknya sehingga KW/ ton TBS nya semakin meningkat. Yang standard pabrik harusnya di rentang 18 SD 21 kW/ ton TBS. Walaupun demography atau postur PKS di masing masing pabrik sawit berbeda tapi tentunya angka tersebut bisa dijadikan rujukan effesiensi.




Komentar

Postingan populer dari blog ini

STEAM PKS

STASIUN NUT AND KERNEL Bag.2 , Ripple Mill, Claybath, Kernel Drier

Ripple Mill